Media Social

                Internet menjadi sebuah perkembangan teknologi yang sangat banyak memberi manfaat dalam bidang komunikasi dan informasi tanpa batas. Banyak pengguna internet yang memanfaatkannya untuk media sosial, pencarian informasi, dan lain-lain. Salah satu yang sangat berkembang pesat saat ini adalah media sosial.

                Media tradisional seperti televisi, radio, koran membutuhkan modal yang besar dan tenaga kerja yang banyak, maka lain halnya dengan media sosial. Media sosial membuat seseorang dapat mengekspresikan dirinya, selain itu juga bisa mengedit, menambahkan, memodifikasi baik tulisan, gambar, video, grafis, dan berbagai model content lainnya. Selain karena kecepatan mengakses informasi, seseorang juga dapat  menjadi dirinya sendiri. Yang menimbulkan keinginan untuk mengaktualisasi diri dan menciptakan personal branding.

                Lahirnya web 2.0 di tahun 2004 maka revolusi internet pun terjadi. Generasi baru internet ini memungkinkan kita untuk berkomunikasi, berpartisipasi, berinteraksi, berbagi komunitas, dan berkolaborasi dengan yang lain. Kekuatan web 2.0 yang menelurkan berbagai produk media sosial seperti Facebook, Youtube, Flickr, MySpace, Wikipedia, dan lain-lain kian digandrungi oleh para netizen, yang melihat bahwa internet yang sesungguhnya adalah yang seperti ini, yang lebih cool, lebih interaktif, lebih partisipaif, dan lebih sosial.

                Kemajuan teknologi terutama media sosial akan mampu mentransformasikan dan membebaskan individu, membebaskan potensinya, membebaskan kreativitas dan membebaskan kapabilitasnya. Dengan teknologi tersebut setiap individu dapat bersaing secara global asalkan terhubung dengan internet.

Definisi media sosial

                Berdasarkan berbagai definisi maka disimpulkan bahwa media sosial adalah interaksi sosial online dengan menggunakan teknologi berbasiskan web untuk dapat saling berkomunikasi, berpartisipasi, berbagi, dan menciptakan content sesuai dengan kreativitas dan inovasi masing-masing individu.

Konektor sosial

                Di era ini, semua bukan hanya menjadi life style semata saja, tetapi akan menjadi sebuah kekuatan dari masyarakat dan sosial. Media akan bergeser dengan control langsung dari pembaca sesuai dengan interaksi sosial komunitasnya, tren akan diciptakan dari para komunitas itu sendiri, ketenaran akan melejit dari interest dan penilaian orang per orang, ruang opini dan akan dikembalikan kembali ke tangan masing-masing individu.

                Berdasarkan communispace.com, ada 5 buah karakteristik yang bias diindentifikasikan dalam hubungan konektor sosial, yaitu

1.       Status and Self Esteem

2.       Expressing Identity

3.       Giving and Getting Help

4.       Affiliation and Belonging

5.       Sense of Community

Pertumbuhan media social

                Berdasarkan eMarketer, jumlah pengguna media sosial dari tahun ke tahun terus meningkat. Diperkirakan jumlah pengguna ini akan naik menjadi 1,4 miliar dari 1,18 miliar di tahun 2011. Pertumbuhan 20% ini akan terus terjadi meskipun secara angka dari tahun ke tahun akan turun dan cenderung stagnan.

                Pada tahun 2012, figure tersebut akan mewakili 58,8% pengguna jejaring sosial, 36,4% pengguna internet, dan hanya 12% dari total populasi dunia.

Trend Media Sosial

                Hampir setiap minggu bahkan setiap hari, bermunculan media sosial baru, baik melalui web ataupun aplikasi mobile. Beberapa dari situs media sosial baru tersebut sebagian besar walau tidak semua adalah kloningan dari situs media sosial yang kini sedang naik daun. Perkembangan media sosial tidak akan ada habisnya, yang paling penting adalah bagaimana individu untuk dapat memahami dan menggunakannya secara maksimal. Trend media sosial adalah sebagai berikut

1.       SoLoMo (Social, Location, and Mobile)

2.       Gamification

3.       Augmented Reality

4.       Alternate Reality

5.       Social TV

Bisnis Bebasiskan Komunitas – Media Sosial

                Berdasarkan sisi konsumen, penciptaan manfaat diawali dari refleksi atas pengalamannya dalam mengonsumsi produk atau jasa. Hal tersebut menghasilkan aspirasi yang dirasa bermanfaat sehingga kemudian produsen perlu menciptakan platform yang transparan untuk memfasilitasi aspirasi konsumen dan menjadi penghubung antar konsumen.

                Yahoo Messenger, Wikipedia, Youtube, Facebook, Twitter, Google dan Blackberry adalah contoh platform yang sangat efektif dan menghasilkan imbalan finansial yang luar biasa. Selain inovatif, mereka memiliki ciri-ciri antara lain:

1.       Almost Base on nternet

2.       Buzz Strategy

3.       Pop Culture Based

4.       Fun and Innovative

5.       Same Opportunity

6.       Personalized